PT BUDI’S POOL EXPERT | Cp ~ 0819 323 90009

Kebocoran Kolam Renang – Seperti yang telah kita ketahui bersama kalau kebocoran pada kolam renang bisa saja terjadi kapanpun dan dimanapun. Terutama pada kolam renang dengan struktur, metode, model, hingga teknologi masa lampau. Berbeda dengan konsep pembangunan kolam renang zaman sekarang. Yang telah memiliki banyak teknologi, hingga struktur terbaik dalam menghindari kemungkinan terjadi kebocoran. Seperti kami, Budi’s Pool Kontraktor Kolam Renang Terpercaya selama 37 tahun di Indonesia yang telah menerapkan sistem layer pada kolam untuk mencegah adanya kebocoran.

Kami memiliki banyak konsumen yang telah membangun kolam renang mulai dari dalam tanah, sebagian di atas tanah, di atas tanah, di dalam ruangan, di lantai dua hingga rooftop. Dan kolam tersebut akan sangat merepotkan apabila terdapat kebocoran, oleh karena itulah kami mengembangkan teknologi sistem layer untuk menghindari permasalahan tersebut. Nah, mari kita bahas dulu tips mengetahui kebocoran kolam renang yuk.

Melakukan Deteksi Kebocoran dengan Uji Bucket

Pertama-tama mari siapkan semua perlengkapan yang dibutuhkan mulai dari ember plastik 5 galon, Spidol, hingga lakban tahan air. Lalu kita tempatkan dan isi ember 5 galon kosong ke dalam air di anak tangga kedua kolam. Isi ember dengan air agar sesuai dengan ketinggian air kolam. Gunakan spidol atau selotip untuk menandai setiap level di dalam ember. Selanjutnya mari matikan pompa resirkulasi serta perangkat isi ulang otomatis lainnya yang mungkin Anda miliki. Kemudian kita bandingkan ketinggian air, dan tunggu selama 24 jam.

Cobalah bandingkan ketinggian air kolam dengan ketinggian air di ember, jika air kolam dan ember telah turun tetapi tetap rata, kolam tersebut mungkin kehilangan air karena penguapan. Tetapi jika level kolam renang sekarang lebih rendah dari level di ember, kemungkinan besar Anda mengalami kebocoran. Kita bisa ulangi dengan pompa yang aktif. Untuk mempersempit kemungkinan sumber kebocoran, ulangi pengujian selama 24 jam lagi tetapi kali ini dengan pompa menyala. Kemudian kita bandingkan dengan hasil yang baru. Jika kehilangan air di kolam lebih besar dengan air yang bersirkulasi di bawah tekanan.

Maka kebocoran kemungkinan besar terjadi di suatu tempat di sistem filter atau pipa ledeng kolam, bagaimana? Mudah kan?. Jika Anda memiliki kolam beton atau kolam gunite dan retakannya berkembang, terutama di mana skimmer plastik hingga memenuhi dinding kolam, Anda memerlukan perbaikan plester secepatnya. Tetapi jika kolam memiliki lapisan vinil, akan lebih baik menghubungi kami karena perbaikannya membutuhkan peralatan serta kemampuan khusus.